Sabtu, 02 April 2011

Memahami Layout dalam Web Design

Telah banyak studi yang menunjukkan bahwa halaman web yang di-desain dengan baik akan memberikan inspirasi bagi pengguna website tersebut. Berikut ini beberapa hal yang patut dicermati sebagai dasar membuat layout website yang baik.

Seberapa lebar halaman website yang disarankan?

Menurut w3schools.com, sebagian besar pengguna internet menggunakan resolusi layar 1024×768 atau lebih tinggi. Dengan memperhitungkan scroll bar dan tepi browser, lebar sebuah halaman website keseluruhan yang dianjurkan adalah 960 pixel.
http://www.chrislongley.com
Monitor lebih besar memungkinkan pengguna untuk membuka beberapa jendela browser sekaligus dengan mengaturnya pada ukuran yang lebih kecil. Anda dapat memilih untuk membuat situs Anda lebih kecil – misalnya, 750 pixel atau lebih.
Saat ini mulai banyak monitor yang memiliki resolusi lebih dari 1024×768 pixel, tapi pada umumnya website memiliki lebar 960px atau bisa juga Anda atur sebagai fluid layout yang berarti lebar website akan mengikuti lebar browsernya, tentunya dengan berbagai pertimbangan.

Gunakan “White Space”

Pengertian white space secara singkat adalah bagian pada halaman website yang tidak mengandung konten di dalamnya. White space adalah bagian penting dari desain halaman Anda. Manfaatkan bagian ini untuk memisahkan area konten dan sebagai panduan mata pengguna pada halaman website.

Gunakan fixed-width pada setiap Halaman

Dari berbagai alasan – yang paling penting dalam hal ini adalah readibility. Sebuah paragraf lebih mudah dibaca sebagai kolom dengan lebar terbatas. Penggunaan fluid layout dan memungkinkan pengguna untuk meregangkan sebuah halaman website membuat paragraf anda terlalu panjang, dan tentu Anda akan kehilangan minat pembaca yang menginginkan kemudahan. (Lihat juga referensi website berita online, seperti situs berita BBC dan perhatikan bagaimana pengaturan paragraf pada website tersebut).
Layout yang baik menciptakan visual-logic (susunan yang jelas antar elemen website), dan halaman website yang menggunakan fixed-width memungkinkan Anda untuk mengontrol desain website dengan mudah. Layout yang benar adalah jika penempatan teks, elemen gambar dan white space membantu pembaca dalam menemukan konten dengan cepat dan mudah.

Gunakan tabel hanya untuk data tabular

http://www.yahoo.com
Tabel seharusnya tidak lagi digunakan untuk tata letak. Tapi tabel masih merupakan cara terbaik untuk menampilkan data tabular.

Buat Design sebagai panduan mata pengguna

Gunakan informasi visual (tata letak halaman, tipografi, ilustrasi) untuk memandu mata pembaca melalui halaman website. Halaman website yang sebagian besar mengandung teks akan memberikan efek buruk pada struktur informasi Anda.
Sebaliknya, halaman yang dirancang secara berlebihan, dengan grafik yang terlalu menonjol atau header terlalu besar akan mengalihkan perhatian pengguna dari konten utama website Anda. Gunakan white space untuk menarik pandangan pengguna ke bagian-bagian penting (navigasi, pemberitahuan, dan sebagainya) dan untuk memberikan kesan pengaturan informasi yang rapi. Berikan ‘berat’ yang sama pada bagian penting dari halaman website Anda.

Letakkan bagian terbaik dari website ‘above the fold’

Bayangkan sebuah surat kabar yang dijual di pinggiran jalan: bagian yang paling eye-catching muncul di bagian atas pada lipatan surat kabar tersebut (above the fold). Hal yang sama juga berlaku pada halaman web.
Mungkin itu dulu yang bisa saya share kali ini. Ada yang mau menambahkan?
Referensi: http://www.caltech.edu/

0 komentar:

Posting Komentar

Ingin mendapat artikel seperti ini langsung ke Email anda? Silahkan masukan alamat email anda untuk berlangganan Disini: